Peminat game genre battle royale di Indonesia sudah sanggup mengunduh game PUBG Mobile Lite yang merupakan versi gampang dari PUBG Mobile. Ada tips dan trik ya nih.
Game yang dirancang supaya sanggup dimainkan dengan ponsel berspesifikasi rendah ini sudah sanggup diunduh dari toko aplikasi Android Google Play Store menjelang akhir bulan Juli lalu.
Nah, jual PUBG Mobile Lite sanggup berjalan di smartphone dengan RAM di bawah 2 GB.
Game ini termasuk sanggup dimainkan di smartphone dengan sistem operasi (OS) Android jadi versi 4.3 Jelly Bean.
Nah, dikarenakan dimaksudkan bagi ponsel low-end yang kebanyakan dibekali dengan fasilitas penyimpanan rendah, ukuran file PUBG Mobile di PlayStore hanya 491 MB.
Jadi, pengguna kudu menyiapkan sisa memori internal setidaknya 500 MB sebelum saat menempatkan game ini.
Lalu, bagaimana performa PUBG Mobile Lite jikalau dimainkan di ponsel low-end?
KompasTekno menjajal game PUBG Mobile Lite di ponsel entry-level dari Xiaomi dan Samsung.
Yaitu Redmi Go dan Galaxy A2 Core.
Keduanya merupakan smartphone Android Go murah meriah dengan kisaran harga Rp 1 jutaan ke bawah.
Spesifikasinya pun rendah andaikata dibandingkan ponsel-ponsel lain yang bernilai lebih mahal.
Spesifikasi Galaxy A2 Core dan Redmi Go Dari segi spesifikasi.
Kedua ponsel ini sama-sama memiliki RAM 1 GB dan fasilitas penyimpanan sebesar 8 GB. Kedua ponsel termasuk sudah menggerakkan OS Android versi 8.1 Oreo edisi Go.
Kendati demikian, dapur pacu yang digunakan berbeda.
Redmi Go ditenagai dengan chip quad-core Snapdragon 425 dengan kecepatan clock sampai 1,4 GHz.
Sementara itu, Galaxy A2 Core memakai chip octa-core Exynos 7870 yang memiliki kecepatan clock maksimal 1,6 GHz.
Terlepas dari dua perbedaan tersebut, ke dua ponsel ini masuk dalam kategori ponsel entry-level.
Untuk harganya, pada waktu peluncuran, Redmi Go dibanderol dengan harga Rp 899.000 waktu Galaxy A2 Core dipatok di angka Rp 1.099.000.
Hasil uji cobalah Berdasarkan uji cobalah yang ditunaikan KompasTekno, Jumat (2/8/2019), secara garis besar, PUBG Mobile Lite ternyata layak dimainkan dengan sebutan lain sanggup berjalan dengan relatif lancar di ke dua ponsel tersebut.
Awalnya sempat timbul kesangsian lantaran tampilan loading screen awal yang muncul saat mengakses game PUBG Mobile Lite jadi lama.
Galaxy A2 Core jadi sedikit lebih cepat dalam merampungkan loading dibandingkan Redmi Go.
Sebelum masuk ke dalam pertandingan, Galaxy A2 Core lagi-lagi membuahkan waktu tunggu loading screen lebih cepat daripada Redmi Go, sebagaimana tampak pada gambar di sebelah kanan di atas.
Ketika sistem loading selesai dan memasuki step awal permainan, tersedia sedikit stuttering dengan sebutan lain gerak terpatah-patah yang mendadak timbul.
Mungkin kareana ke dua ponsel masih memuat aneka aset game dan melaksanakan rendering grafis.
Beberapa detik kemudian, PUBG Mobile Lite sudah berjalan dengan lancar. Segala kesangsian pun hilang.
Game ini sanggup dimainkan tanpa halangan atau penurunan performa di Redmi Go dan Galaxy A2 Core
Tampilan grafis PUBG Mobile Lite yang ditampilkan di ke dua ponsel muncul memiliki kualitas rendah dengan resolusi rendah pula.
Berbeda dari PUBG Mobile versi reguler, setting grafis maupun frame rate game ini tidak sanggup diubah-ubah jadi lebih tinggi.
Punggung ke dua smartphone jadi hangat saat memainkan game PUBG Mobile dalam sebagian menit, tapi tidak sampai merubah kinerja ataupun kenyamanan bermain.
Hanya saja, mereka yang jadi biasa memainkan game PUBG Mobile di ponsel dengan spesifikasi lebih tinggi mungkin kudu sesuaikan diri dengan tampilan grafis dan juga frame rate lebih rendah.
Beberapa hal seperti membidik musuh dengan presisi pun jadi sedikit lebih sulit.
Server untuk ke dua game termasuk tidak serupa supaya para pemainnya tidak sanggup saling bertemu.
Area map di game PUBG Mobile Lite lebih kecil dengan ukuran 2 x 2 kilometer. Untuk waktu ini baru satu map serupa Erangel yang tersedia, dengan mode permainan Classic.
Meski demikian, secara keseluruhan, game PUBG Mobile Lite sanggup dinikmati di Redmi Go dan Galaxy A2 dan sukses mempertahankan keseruan bermain dari game battle royale tersebut. Semoga saja Tencent nanti dapat menambah map dan mode permainan baru.